Kamis, 19 Juni 2014

Tipe Orang Menurut Cara Kerja

Baru baru ini saya mengamati orang orang dan juga  diri saya sendiri dan mulai tersadar. ternyata masing masing dari kita mempunyai ciri kerja masing masing. Kadang kita melihat seorang dengan hasil kerja yang banyak namun miskin ide. Ada juga yang berkerja secara ngawur namun dia termasuk dalam konterks cerdas. Kedua contoh tadi tidak ada yang lebih rendah ataupun lebih tinggi. Itu hanyalah ciri khas dimana seorang manusia menyelesaikan sebuah pekerjaan. satu sifa tidak jelek dari sifat lainnya.

Setelah saya amati, menurut saya ada dua jenis orang dengan cara kerja. Saya menamakannya Sprint dan Maraton, Mungkin ahlli ahli lain telah menemukan hal ini karena mereka dibidang psycology atau sejenisnya. Bagi saya sendiri ini adalah pengalaman mutlak.

Jenis pertama yaitu Sprint adalah orang dengan kemampuan mengerjakan perkerjaan dengan cepat dan sangat efisien waktu namun orang ini cepat merasa bosan dan lelah. sehingga perlu direfres lagi apa yang harus ia kerjakan. Seorang Sprint-er sangat cocok untuk pekerjaan yang baru dan menantang. Berkelompok dan bekerjasama adalah hal yang paling tepat untuk orang jenis ini.

Jenis yang kedua adalah Maraton, yaitu orang dengan kecenderungan santai dan dapat mengerjakan pekerjaan dengan waktu yang lama. namun orang jenis ini mempunyai kecenderungan lambat dalam bekerja dan cocok untuk melakukan pekerjaan yang rutin. Rajin dan tekun adalah sifatnya, dia bisa menata ruangan dengan baik dan well done people.

Baik Jenis Sprint maupun Maraton sama sama mempunyai kelebiha dna kekurangan. Seorang atasan yang hebat adalah yang bisa menempatkan karyawannya.

Senin, 02 Juni 2014

Hari Ini

Aku pun selalu setia membaca tulisannya, berharap ada yagn bisa aku lakukan untuknya, yang akan membaut hidupnya lebih bahagia atau lebih bercahaya. Cahya yang istimewa dari yang lainnya. Itu hanya sebuah ungkapan yang sulit tercemar oleh berbagai hal negatif. 

Aku pun mulai heran dengan diriku sendiri. Tersadar kini sering bersahabat dengan kesalaham dan kekeliruan. ada apa ? mugnkin aku butuh penyegaran. Ruang itu terlalu sempit untuk aku mengutarakan rasa yang ada dalam dada. berkecamuk dan samar. tak berlentera dan terbenam. Semua hal yang mengganjal dalam benak ku, apa itu ? aku seperti bukan dalam diri. iNi lain ini beda. kehilangan yagn tak mampu aku hindari. 

Dipagi yang selalu seperti ini. membosankan. bertemu dengan mereka yang juga membuatku heran. Aku tak benci tak juga memaki , aku hanya frustasi akan sesuatu aygn aku sendiri belum bisa mendiskripsikannya dengan benar. Akan ku tulis , semua yang bisa aku ungkapkan. Aku tak menyuruh nya membacanya, karna ini adalah milikku. Kau boleh singgah, kaupun boleh tersesat. 

Semburat wajah itu,  ini bukan tentang lawan jenis ku. ini adalha sosok orang yang aku kagumi dan aku inginkan ada dekat denganku, saat ini. yang berkelip dan tak membuatku canggung. Ku alihkan sebisa mungkin untuk tak menengok ke sosoknya. tapi dia begitu bercahaya, siapa ? dia takkan menunjukan dirinya sebelum aku jadi gila. 

Telah rusak dan hancur, hal yang membuatku kuat. baiklah anggap saja seperti mendrible bola, kadang kita melepaskan kesempatan yang kita jaga. Lalu harus ku lalui bagaimana hari ini ?   

Senin, 19 Mei 2014

Memahami Diri

Andai canvasku sama seperti yang kalian lihat. Ku tuliskan kata dalam eja untuk hari ini, haha. .  bukan hobi yang konsisten menulis itu bagiku, tapi rasa yang tertuang di dalamnya adalah candu. Tak ada yang bisa terlukiskan, hanya untuk ku dan orang yang mau membaca tulisannku. Karna aku bukan akan menghibur kalian. Aku hanya ingin mengeluarkan abjad demi abjad yg berserakan seperti bintang di kepalaku. Melihatnya menulis dan bahagia  aku pun ikut senang. Sungguh perasaan yang aneh. Mungkin judul hari ini adalah keanehan. Aku merasakan suatu hal yang tak ada habisnya kupelajari dan ku pikirkan. Sesuatu yagn tidak pernah tuntas untuk dibuat suatu akhir, bahkan pembataspun tak sanggup membuatnya sempit.

Bisa menikmati hidup adalah sebuah keberuntungan, dan sadar kita sedang menikmatinya adalah suatu keistimewaan. Berharap bisa berbicara pada diri sendiri, lebih mengenal siapa aku. setiap pertanyaan dengan jawaban yg belum ada, berderet, dan aku hanya melihatnya. Semakin tertuang justru semakin keruh. Sejumlah rasa yang berbaur dalam diri ini, hingga muncul suatu yang harus kusadari. Aku telah hidup lebih dari 22 tahun di dunia ini dan sekarang aku bingung akan peranku sendiri. Ada begitu banyak manusia , millyaran dan semua silih berganti. Kapan waktu kita akan habis, atau waktu tak akan pernah habis.

Terasa seperti putus asa, tapi jujur aku sedang bahagia. jari jari ku menyentuh keyboard lagi untuk kesekian lamanya. bukan tidak pernah, hanya saja berapa yang bisa aku tulis membuatku kurang puas untuk terus  mengetik. Ini adalah lagu yang bagus. Sebuah lagu akan mengubah cara pandangmu. Percayakah ? dan seorang yang bahkan biasa biasa saja bisa merubah seluruh warna yang selama ini kau percaya.

Seperti buku diary usang yang butuh banyak isi tulisan, semua yang ingin aku curahkan berjejal tak beraturan. tak apa, ini untuk ku saja. Bermain mindset adalah hobiku dan penelitian mengenai manusia adalah sesuatu yagn ku anggap sangat menarik. Sedikit lagi, lagi, aku ingin tau reaksinya lagi . Dan tak akan pernah selesai. Sebenarnya aku juga sedang menyadarkan diriku bahwa aku adalah seorang mahasiswi semester 6 yang berkonsentrasi di bidang kebijakan publik. tapi aku merasa bosan dg itu semua. buakn apda materinya tapi pda cara mendapatkan informasi yang tepat. Penelitian Administrasi adalah beban yang sedang  aku emban sekarang, aku tak ingin menganggapnya demikian. . . tapi untuk saat ini tiulah yang aku rasakan.

Berputar pada orbit yang salah, semua memang terus berjalan tapi tidak begitu menyenagnkan. Aku mulai memberanikan diri untuk terlihat sebagaimana adanya. Akan diriku, akan khidupanku dan semua yang ada padaku. Ku rasa ini adalah saatnya menjadi sesuatu yang aku mau ,

Hah. .  terputus karena pertanyaan seseorang . . . next time aku ingin lebih banyak bercerita lagi  

Minggu, 02 Februari 2014

Anemia

Anemia atau kurang darah adalah kondisi di mana jumlah sel darah merah atau hemoglobin (protein pembawa oksigen) dalam sel darah merah berada di bawah normal. Sel darah merah mengandung hemoglobin yang berperan dalam mengangkut oksigen dari paru-paru dan mengantarkannya ke seluruh bagian tubuh.

Gejala Anemia
Akibat dari anemia adalah transportasi sel darah merah akan terganggu dan jaringan tubuh si penderita anemia akan mengalami kekuranga oksigen guna mengahasilkan energi. Maka tidak mengeherankan jika gejala anemia ditunjukan dengan merasa cepat lelah, pucat, gelisah, dan terkadang sesak. Serta ditandai dengan warna pucat di beberapa bagian tubuh seperti lidah dan kelopak mata.

Penyebab umum dari anemia antara lain; kekurangan zat besi, pendarahan usus, pendarahan, genetik, kekurangan vitamin B12, kekuarangan asam folat, gangangguan sunsum tulang.

Gejala Anemia (Kurang Darah)

Berikut adalah beberapa tanda yang menunjukkan bahwa Anda mengalami anemia, seperti dilansir Boldsky.

1. Kelopak Mata Pucat

Sangat mudah untuk mendeteksi anemia dengan melihat mata. Ketika Anda meregangkan kelopak mata dan memperhatikan bagian bawah mata. Anda akan melihat bahwa bagian dalam kelopak mata berwarna pucat.

2. Sering Kelelahan

Jika Anda merasa lelah sepanjang waktu selama satu bulan atau lebih, bisa jadi Anda memiliki jumlah sel darah merah yang rendah. Pasokan energi tubuh sangat bergantung pada oksidasi dan sel darah merah Semakin rendah sel darah merah, tingkat oksidasi dalam tubuh ikut berkurang.

3. Sering Mual

Mereka yang menderita anemia seringkali mengalami gejala morning sickness atau mual segera setelah mereka bangun dari tempat tidur.

4. Sakit kepala

Orang yang mengalami anemia sering mengeluh sakit kepala secara terus-menerus. Kekurangan darah merah membuat otak kekurangan oksigen. Hal ini sering menyebabkan sakit kepala.

5. Ujung Jari Pucat

Ketika Anda menekan ujung jari, daerah itu akan berubah jadi merah. Tetapi, jika Anda mengalami anemia, ujung jari Anda akan menjadi putih atau pucat.

6. Sesak napas

Jumlah darah yang rendah menurunkan tingkat oksigen dalam tubuh. Hal ini membuat penderita anemia sering merasa sesak napas atau sering terengah-engah ketika melakukan aktivitas sehari-hari seperti berjalan.

7. Denyut Jantung Tidak Teratur

Palpitasi adalah istilah medis untuk denyut jantung tidak teratur, terlalu kuat atau memiliki kecepatan abnormal. Ketika tubuh mengalami kekurangan oksigen, denyut jantung meningkat. Hal ini menyebabkan jantung berdebar tidak teratur dan cepat.

8. Wajah Pucat

Jika Anda mengalami anemia, wajah Anda akan terlihat pucat. Kulit juga akan menjadi putih kekuningan.

9. Rambut rontok

Rambut rontok bisa menjadi gejala anemia. Ketika kulit kepala tidak mendapatkan makanan yang cukup dari tubuh, Anda akan mengalami penipisan rambut dengan cepat.

10. Menurunnya Kekebalan Tubuh

Ketika tubuh Anda memiliki energi yang sangat sedikit, kekebalan atau kemampuan tubuh untuk melawan penyakit ikut menurun. Anda akan mudah jatuh sakit atau kelelahan.


Penyebab & Faktor Risiko

Darah terdiri dari plasma dan sel. Ada tiga jenis sel darah:
Sel darah putih (leukosit). Sel darah ini berguna untuk melawan infeksi.
Platelets / keping darah. Sel darah ini membantu membekukan darah saat terluka.
Sel darah putih (eritrosit). Sel darah merah ini membawa oksigen dari paru-paru melalui aliran darah menuju otak dan organ serta jaringan lain.

Tubuh memerlukan suplai oksigen untuk berfungsi. Sel darah merah mengandung hemoglobin yang merupakan protein yang kayak dengan zat besi yang memberikannya warna merah.

Banyak sel darah diproduksi oleh sumsum tulang belakang. Untuk dapat memproduksi sel darah merah dan hemoglobin, tubuh anda membutuhkan zat besi, mineral, protein dan vitamin lainnya dari makanan yang anda makan.

Penyebab Anemia (Kurang Darah)


Anemia terjadi ketika tubuh memproduksi terlalu sedikit sel darah merah, kehilangan terlalu banyak sel darah merah atau mematikan sel darah merah lebih banyak daripada menggantinya. Beberapa jenis anemia dan penyebabnya adalah:

Iron deficiency anemia
Penyebab anemia jenis ini adalah kekurangan zat besi di tubuh. Sumsum tulang membutuhkan zat besi untuk membuat hemoglobin. Tanpa zat besi yang cukup, tubuh tidak akan memproduksi cukup hemoglobin untuk sel darah merah.

Vitamin deficiency anemia
Sebagai tambahan dari zat besi, tubuh juga membutuhkan folat dan vitamin B-12 untuk menghasilkan cukup sel darah merah. Asupan makanan yang rendah zat tersebut dan nutrisi penting lain dapat menyebabkan penurunan produksi sel darah merah. Sebagai tambahan, beberapa orang tidak dapat dengan efektif menyerap vitamin B-12.

Anemia of chronic disease
Penyakit kronis tertentu, contohnya kanker dan HIV/AIDS. Dapat mempengaruhi produksi sel darah merah, menghasilkan anemia kronis. Gagal ginjal juga dapat menyebabkan anemia.

Aplastic anemia
Jenis ini sangat jarang terjadi dan merupakan kondisi yang mengancam jiwa. Ini disebabkan oleh berkurangnya kemampuan sumsum tulang belakang untuk menghasilkan ketiga jenis sel darah. Penyebabnya tidak diketahui.

Anemias associated with bone marrow disease
Kondisi seperti leukemia dan myelodysplasia dapat menyebabkan anemia yang menyebabkan produksi darah di sumsum tulang belakang berkurang.

Hemolytic anemias
Ini terjadi ketika sel darah merah hancur lebih cepat dan sumsum tulang belakang tidak mampu mengimbanginya dengan menghasilkan sel darah merah pengganti. Penyakit tertentu seperti gangguan pada darah dapat menjadi penyebab. Serta gangguan autoimun tubuh dapat menyebabkan tubuh menghasilkan antibodi terhadap sel darah merah sehingga menghancurkan sel darah merah.

Sickle cell anemia
Jenis anemia ini disebabkan oleh kecacatan bentuk hemoglobin yang membuat sel darah merah terbentuk seperti sabit. Sel darah merah ini mati secara prematur dan menyebabkan kondisi kronis kurangnya sel darah merah.

Anemia lain
Anemia jenis ini berbeda dari yang lain, antara lain thalassemia dan anemia yang disebabkan oleh kecacatan hemoglobin.

Faktor risiko terkena anemia


Beberapa faktor yang mungkin meningkatkan peluang terjadinya anemia antara lain:
Rendahnya asupan gizi pada makanan.
Gangguan kesehatan usus kecil atau operasi yang berkenaan dengan usus kecil.
Menstruasi.
Kehamilan.
Kondisi kronis seperti kanker, gagal ginjal atau kegagalan hati.
Faktor keturunan.

Infeksi tertentu seperti gangguan pada darah dan autoimun, terkena racun kimia, dan menggunakan beberapa obat yang berpengaruh pada produksi sel darah merah dan menyebabkan anemia.

Risiko lain adalah diabetes, alkohol dan orang yang menjadi vegetarian ketat dan kurang asupan zat besi atau vitamin B-12 pada makanannya.

Pencegahan Penyakit Anemia

Banyak jenis anemia tidak dapat dicegah. Tapi anda dapat membantu menghindari iron deficiency anemia dan vitamin deficiency anemias dengan makanan sehat yang mengandung:

1. Zat besi

Dapat ditemukan pada daging. Jenis lain adalah kacang, sayuran berwana hijau gelap, buah yang dikeringkan, dan lain-lain.

2. Folat

Dapat ditemukan pada jeruk, pisang, sayuran berwarna hijau gelap, kacang-kavangan, sereal dan pasta.

3. Vitamin B-12

Vitamin ini banyak terdapat pada daging dan susu.

4. Vitamin C

Vitamin C membantu penyerapan zat besi. Makanan yang mengandung vitamin C antara lain jeruk, melon dan buah beri.

Makanan yang mengandung zat besi penting untuk mereka yang membutuhkan zat besi tinggi seperti pada anak-anak, wanita menstruasi dan wanita hamil. Zat besi yang cukup juga penting untuk bayi, vegetarian dan atlet.