Tampilkan postingan dengan label Bahasa. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Bahasa. Tampilkan semua postingan

Selasa, 17 September 2013

Penggunaan Partikel 'Ga' dalam Bahasa Jepang


1. Menunjukkan subjek dari verba intrasitif.

    Ame ga furimasu.

    Hujan Turun.

    Kaze ga fukimasu.

   
    Angin bertiup.

    Kion ga sagarimasu.

    Suhu udara menurun.

2. Menunjukkan keberadaan sesuatu.


    Chodo michi no kado ni ii kissaten ga arimasu.

    Tepat di tikungan jalan ada kedai kopi yang baik.

    Watashi no kurasu ni gakusei ga yonjunin imasu.

    Dikelasku ada 40orang siswa.

3. Menunjukkan kata ganti tanya berfungsi sebagai subjek.


    Dare ga doa o tatakimashita ka?

    Siapa yang telah mengetuk pintu?

    Nani ga ichiban muzukashii desu ka

    Apa yang paling sukar?

    Doko ga warui desu ka?

    Bagian mana yang sakit/rusak?

4. Memberi penegasan pada subjek.


    Watashi ga shimasu.

    Sayalah yang akan mengerjakannya (bukan orang lain).

    Kore ga oishii desu.

    Inilah yang enak (di antara yang lain).

5. Menunjukkan benda yang menjadi objek dari kata-kata mempunyai, memerlukan, bisa, mengerti, ingin, suka, tidak suka dsb.


    Watashi no ototo wa omocha ga takusan arimasu.

    Adik lelakiku mempunyai banyak mainan.
   
   Watashi wa Nihon-go ga sukoshi dekimasu.
   Saya dapat berbahasa Jepang sedikit.
    Ichi-san wa gita ga hikemasu.
  Ichi bisa memetik/bermain gitar.

    Watashi wa anata ga ichiban suki desu.

    Saya sangat suka/cinta padamu. 

6. Kata bantu untuk verba intransitif seperti mieru 見える, kikoeru 聞こえる, itamu 痛む, suru する ( dalam kata - kata tertentu ) dsb.


    Watashi wa onaka ga itande imasu.

    Perutku terasa sakit./Aku sakit perut.

    Watashi wa emai ga shite imasu.

    Saya lagi pusing/pening.

    Watashi wa shiken no toki ni itsumo mune ga dokidoki shimasu

   Jantungku selalu berdebar-debar (Aku selalu deg-degan) ketika ujian.

7. Menunjukkan memiliki suatu sifat atau kebiasaan.


    Koko wa keshiki ga kirei desu.

    Disini pemandangannya indah.

    Kanojo wa kesho ga umai desu.

    Dia pandai berdandan.

8. Menunjukkan subjek dari anak kalimat.


    Tono-san ga sunde iru tokoro wa umi ni chikai desu.

    Tempat Tono tinggal dekat dengan laut.
   
    Minna-san ga shitsumon shitai koto wa nan desu ka?
    Apa yang ingin kalian tanyakan?
   
    Watashi wa anata ga itta koto ga zenzen wakarimasen.
    Saya sama sekali tidak mengerti apa yang anda katakan.

Catatan: Partikel Ga atau が pada contoh - contoh kalimat seperti yang disebutkan diatas dapat diganti dengan partikel No atau の.


    Hana-san ga itsu kuru ka, wakarimasen.

    Saya tidak tahu kapan Hana datang.

    Tomodachi ga kaetta ato, watashi wa nemashita.

    Setelah teman pulang, saya tidur.

9. Kata bantu untuk anak kalimat pengandaian dsb.


    Anata ga ikeba, watashi mo ikimasu.

    Kalau kamu pergi, saya juga pergi.

    Kare ga iya nara, yaranaide kudasai.

    kalau dia tidak suka, janganlah melakukannya.

    Anata ga sasotte mo, kanojo wa ikimasen.

    Biarpun kamu mengajak, dia tidak akan pergi.
   
    Anata ga iwanakute mo, watashi wa wakarimasu.
    Saya sudah tahu meskipun kamu tidak mengatakannya.

Penggunaan partikel "Wa" dalam bahasa Jepang


1. Menunjukkan subjek pembicaraan atau pokok dari sebuah kalimat.
Watashi wa Ayu desu.    
Saya Ayu.

Indonesia wa kirei na kuni desu. 
Indonesia adalah Negara yang indah.

Ryori wa mo dekimashita ka?    
Apakah masakannya sudah selesai?

2. Menunjukkan suatu penekanan  atau penegasan.
Kono yomimono wa kodomo ni wa teki shite imasen.   
Bacaan ini tidak cocok untuk anak - anak.

Kyo wa gakko e wa ikimasu.   
Hari ini saya pergi kesekolah.

Watashi wa naki wo shimasen.    
Saya tidak akan menangis.

3. Menunjukkan suatu hal yang kontras/bertentangan dengan apa yang diutarakan di belakangnya.
Kakaku wa takai desu ga, hinshitsu wa warui desu.                                                   Harganya mahal, tapi kualitasnya jelek.

Nihon e wa nando mo itta koto wa arimasu ga, sakura no mita koto wa arimasen.    
Saya pernah pergi ke Jepang berkali - kali, tapi saya tidak pernah melihat bunga sakura.

Ryori wa tsukurimashita ga, jikan ga nakatta node, tabemasen deshita.     
Saya sudah membuat masakan, tapi karena tidak ada waktu, saya tidak memakannya.

Belajar Bahasa Jepang - Nihon go oshiemasu ( Mengingat kembali )

#Dalam Bahasa Jepang terdapat 3 penulisan, yaitu Hiragana , Katakana, dan Kanji.
Kanji adalah penulisan yang paling sulit. kenapa? karena satu huruf kanji bisa berarti 2 kata atau berarti majemuk.
Hiragana sendiri adalah penulisan huruf jepang yang orisinil, artinya tulisan untuk asli bahasa jepang bukan bahasa serapan.
Katakana adalah jenis huruf dalam bahasa jepang yang berasal dari kata serapan. Ex : Film--> Firumu

#Seperti pada bahasa Inggris , bahasa jepang juga mengenal kata lampau juga kata dengan degree formal dan informal ( seperti bahasa jawa ). Perbedaan yang paling jelas adalah dari panjang atau pendeknya kata tsb. Lebih asyik lg disana juga tumbuh bahasa  gaul, mungkin untuk kalangan anak muda.

#Asyiknya dalam bahasa jepang itu kalo bikin kalimat terbalik. Saya pergi ke pasar bersama ibu. ---> saya dan ibu pasar ke pergi.

#Saya seneng banget saat belajar partikel dan penggunaannya. Menurut saya, bagian ini adalah yang terpenting dalam bahasa Jepang.
Contoh partikel : wa , no , to , de , desu , e , ni.

ini daftar huruf katakana

ini daftar huruf hiragana




Jumat, 12 November 2010

Simple Step to Memorize your Word

When we learn English there were so much barriers about how to remember those million words or use a good grammar. And here I wanna give you some tips how to make it easier.
@ make a list to write down some word that you think it's hard enough to remember. divide it by two slide , one for English word another slide for the meaning.
@ Lean by heart that words and try to make a sentence from that word, Try to use it everytime even just to remind your self about something.
@Find a rival to practice your English , make a short conversation with him and you will habitual to speak up many words.
@Don't blame your self if you make any mistake to someone when you're conversing with someone. Remember ... without a mistake you wouldn't know your fault and you ain't gonna be better.
@Enter the english club in your school , or use english magazine for you that out of school maybe. Learn how other people could speak english well.
@It's a very funny to write your diary with use english, there none know your mistake but if you read it again and know the correct word you can make it right.
@Try to hear English music and read a textbook . And don't forget to always review what you have learn. Don't force someone to be your rivel if they dont want to.
You can follow www.kangguru.org or many web that give you many chanes to learn english.